Konsep Rumah Berwawasan Lingkungan Di Daerah Pesisir (Studi Kasus Desa Branta Pesisir Kecamatan Tlanakan Kabupaten Pamekasan)

• Aldi Setiawan, ST., MT  2022  TEKNIK SIPIL  Rp. 6,500,000,-

Deskripsi: Pesisir adalah daerah yang berada di tepi laut sebatas diantara surut terendah dan pasang tertinggi dimana daerah pantai terdiri atas daratan dan perairan. Kondisi pemukiman di Desa Branta Pesisir yang trgolong padat dan memiliki bangunan beragam mulai dari yang kecil sampai yang besar dan saling berdekatan. Pembangunan rumah yang tidak memenuhi kaidah yang benar menyebabkan risiko kebakaran dan penyebaran penyakit. Penelitian ini bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran rumah terbanyak adalah 5x6 m - 5x10 m. Luas tanah paling banyak ditemukan adalah 40-50 m². Jumlah anggota keluarga sebagian besar berjumlah 4 orang. Materian dasar bangunan yang paling banyak digunakan adalah bata putih, kayu, dan genteng flam. Tinggi rumah yang paling banyak adalah 2,5-3,00 m. Sebagain besar rumah tidak memiliki ventilasi di setiap ruangan. Akses sanitasi kurang dan sisa lahan untukRTH jarang ditemukan. Konsep usulan rumah ramah lingkungan adalah ukuran rumah terbanyak dengan mempertimbangkan tata ruang, keberadaan ventilasi dan Ruang terbuka Hijau (RTH) yang lebih menitikberatkan pada material yang digunakan yaitu bata ringan, bajaringan dan genteng metal. Penggunaan material tersebut lebih efisien dibandingkan dengan material yang biasa digunakan. Estimasi Rencana Anggran Biaya (RAB) usulan rumah ramah lingkungan lebih efisien daripada rumah biasa.

Keyword: Pesisir; Rumah; Ramah Lingkungan

File: Klik Untuk Donwload